Friday, May 7, 2010

Perjalanan Pulang Kantor - 1

Pulang kantor bisa menjadi " bencana " buat saya yang berkantor di wilayah Sudirman. Begitu jam menunjukkan angka 5, dan kita melangkah keluar kantor yang nampak didepan mata hanyalah antrian mobil-mobil yang melawan kemacetan. Untungnya saya pengguna kereta. Saya tidak perlu stress atau lelah dijalan menghadapi kemacetan. Dengan kereta hanya memakan waktu 45 menit untuk sampai dirumah saya diwilayah 'luar' Jakarta.
Bagaimana kalau kereta ga ada??? Ini yang terjadi pada saya kemarin.

Waktu twitter menginformasikan bahwa ada kereta anjlok di Manggarai, kami (saya dan teman-teman pengguna kereta lainnya) mulai bingung. Semua perjalanan kereta bermasalah. Bekasi, Serpong dan Bogor.

Naik taksi?? bukan pilihan bagus. Berapa ongkos yang kami habiskan? Sebut saja teman saya yang tinggal dikawasan Bekasi bisa menghabiskan Rp. 120.000 untuk perjalanan pulangnya yang dilengkapi dengan kemacetan. Saya mungkin berkisar 60 - 70 ribu (atau bisa juga lebih tergantung kondisi jalan). Rasanya ga rela aja menghabiskan uang segitu banyak hanya untuk sekali perjalanan pulang. Alternatif lain? mencari tebengan. Begitu tau kereta bermasalah, saya udah sibuk telpon sana-sini nyari tebengan. Kadang beruntung, kadang tidak.

Biasanya saya mencari tebengan keluar dari wilayah Sudirman
setelah itu perjalanan saya hanya tinggal sisanya menuju Bintaro walaupun kondisinya tidak jauh lebih baik juga.

Makanya waktu boss saya memutuskan mau memindahkan kantornya kepinggiran Jakarta Selatan ada rasa seneng tapi sedih juga. Senangnya karena tidak membutuhkan perjalanan jauh menuju kantor, saya masih bisa menyetir kendaraan sendiri menuju kantor nantinya. Sedihnya, susah kalau bikin janji. Seperti biasa kita sering bikin janji pulang kantor dengan teman. Entah sekedar ngopi, entar makan malam atau nonton. Kalau berkantor dipinggiran agak malas pastinya. Udah deket rumah kok malah pergi lagi.

Ga tau deh gimana jadinya, yang jelas perjalanan pulang kantor itu memang mengerikan :(

No comments: